Serang - Ratusan massa aksi unjuk rasa yang tergabung dalam Koalisi Abal-Abal (Asal Bukan Al) masih tetap bertahan di depan kantor DPRD Provinsi Banten dikarenakan belum bertemu Ketua DPRD Provinsi Banten Andra Soni, Senin (11/9).
"Sesuai dengan tuntutan yang kami sampaikan dalam aksi ini dan tertulis dalam Press release kami, bahwa kami meminta audiensi dilakukan hanya dengan Ketua DPRD Provinsi Banten, tidak diwakilkan, " kata Tb Delly Suhendar selaku Danlap aksi.
Seperti diketahui bahwa aksi yang dilakukan Koalisi Abal-Abal sebagai bentuk kekecewaan terhadap kepemimpinan PJ Gubernur Banten Al Muktabar.
Lebih lanjut Delly menjelaskan alasan kenapa Koalisi Abal-Abal tidak mau melakukan audiensi dengan perwakilan DPRD Provinsi Banten.
Baca juga:
Dikepung 3 Aksi Unjuk Rasa, KP3B Macet
|
"Materi unras sudah disampaikan kepada ketua DPRD melalui japri (pesan WhatsApp). Jadi menurut kami tidak ada lagi alasan ketua dewan ga tau kedatangan kita hari ini, " ucapnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa massa aksi masih akan tetap bertahan.
"Sesuai kesepakatan teman-teman Koalisi jika audiensi tidak dilakukan dengan Ketua DPRD Banten maka kami akan tetap bertahan dan akan mendirikan tenda, " tutupnya.
Sampai berita ini ditayangkan, belum ada tanggapan dari Ketua DPRD Banten Andra Soni terkait massal aksi yang masih bertahan dan alasan mengapa dirinya tidak menemui massa aksi.